Hubungan Tingkat Stres Mahasiswa Tingkat Akhir Dalam Penyusunan Karya Tugas Akhir Di STIKes Hutama Abdi Husada Tulungagung.

Abstract

Stress yaitu stress merupakan stimulus, stress merupakan respon, stress merupakan interaksi antara individu dengan lingkungan, san stress merupakan hubungan antara individu dengan stressor. Tingkat stress pada mahasiswa tingkat akhir dalam pembuatan KTI yaitu dimana setiap mahasiswa mengalami ketegangan yang mengarah ke emosi dan fikiran seseorang. Metode penelitian ini menggunakan metode survey diskriptif kuantitatif. Teknik dalam pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan total sampling dengan jumlah responden sebanyak 33 responden. Instrument dalam penelitian ini menggunakan kuisioner Halmilton Anxiety Rating Scale (HARS) dan teknik pengambilan data menggunakan pembagian link di setiap responden dan di isi pada saat itu juga. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa tingkat stres responden mayoritas tidak mengalami stres yaitu sebanyak 18 (54,6%), yang mengalami stres ringan sebanyak 11(33,3%), yang mengalami stres sedang sejumlah 4(12,1%), dan yang mengalami stres berat sebanyak 0%. Tingkat stres dapat di pengaruhi oleh beberapa faktor yaitu jenis kelamin dan usia. Hasil penelitian ini diharapkan bagi mahasiswa bisa mengontrol tingkat stress untuk menghadapi kegiatan yang padat.