Pendidikan Kesehatan Terhadap Kepatuhan Kebersihan Tangan Keluarga Pasien di Ruang Perawatan Intensif
DOI:
https://doi.org/10.35584/reinforcementanddevelopmentjournal.v3i2.148Kata Kunci:
Cuci tangan, Pendidikan kesehatan, KeluargaAbstrak
Rumah sakit merupakan tempat dengan risiko infeksi nosokomial atau Healthcare Associated Infection (HAIs) yang tinggi. Perilaku keluarga dan pasien di rumah sakit berpengaruh besar terhadap kejadian HAIs, salah satunya adalah praktik cuci tangan. Mencuci tangan adalah salah satu cara paling efektif untuk memutus rantai infeksi, yang dapat mengurangi kejadian infeksi yang didapat di rumah sakit. Pemantauan kepatuhan kebersihan tangan oleh keluarga pasien merupakan bagian penting dari program promosi cara mencuci tangan yang benar harus mengikuti enam tahap mencuci tangan dan lima waktu pencucian. Tujuannya mengevaluasi bagaimana dampak penyuluhan tentang kepatuhan mencuci tangan pada keluarga pasien. Teknik penentuan peserta adalah keluarga yang menunggu pasien di ruang perawatan intensif dan dilakukan penyuluhan, demontrasi dan observasi. Dengan responden 15 orang keluarga pasien. Saat ini menemukan kepatuhan cuci tangan dan urutan tahap cuci tangan keluarga pasien meningkat. Studi ini telah memberikan dasar yang kuat untuk kebersihan tangan adalah ukuran utama yang terbukti efektif dalam mencegah penularan infeksi dan penyebaran resistensi antimikroba. Kebersihan tangan merupakan bagian dari sasaran keselamatan pasien yang wajib harus dilaksanakan di rumah sakit.