Pembentukan Kalisa (Kader Peduli Sampah) Sebagai Upaya Mengatasi Masalah Sampah Di Desa Penyambaran
DOI:
https://doi.org/10.35584/reinforcementanddevelopmentjournal.v1i1.13Kata Kunci:
Sampah, Sanitasi, Lingkungan, KesehatanAbstrak
Sampah bisa menjadi masalah tapi juga bisa membawa manfaat. Sampah yang bermanfaat membutuhkan pengelolaan yang baik. Sampah yang tidak dikelola secara optimal dapat berdampak pada aspek sosial dan ekonomi masyarakat. Desa Pengmbaran merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan. Berdasarkan hasil diagnosa masyarakat diketahui bahwa 68% kepala keluarga mengelola sampah rumah tangga dengan cara membakar sampah Di wilayah ini belum ada tempat penampungan sampah sementara dan tidak adanya Sumber Daya Manusia yang bertugas mengangkut sampah. Oleh karena itu tujuan dari program pengabdian ini adalah untuk membentuk kader peduli sampah (Kalisa). Program dilakukan dengan 3 metode yaitu penyuluhan, pembinaan kader, dan pelatihan kader. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terdapat perbedaan tingkat pengetahuan dan sikap kader sebelum dan sesudah kegiatan penyuluhan dan pelatihan kalisa. Berdasarkan hasil analisis peningkatan pengetahuan dan sikap dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini memiliki banyak manfaat bagi masyarakat di Desa Penyambaran.