Gambaran Penanggulangan Nyeri Haid Desminore Remaja Putri di STIKes Kendal
DOI:
https://doi.org/10.35584/carejournal.v1i2.34Kata Kunci:
penanggulangan nyeri desminore remaja putriAbstrak
Pada saat menstruasi, wanita kadang mengalami nyeri. Kondisi tersebut dinamakan dismenore. Penanggulangan atau pengobatan dismenore ini cukup bervariasi baik secara farmakologi maupun non farmakologi, mulai dari cara sederhana seperti mengompres dengan air hangat dibagian perut, menggunakan obat-batan analgesik goolongan nonsteroid anti inflamasi (NSAID) seperti asam mefenamat, dan menggunakan 0bat-obatan tradisional seperti air kunyit, dan obat lainnya yg disarankan oleh dokter. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran penanggulangan nyeri haid (dismenore) remaja putri di STIKES Kendal. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan survey, sampel yang digunakan adalah sampel jenuh yang diambil dari semua yg dijadikan responden. Data dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penanggulangan tindakan langsung nyeri haid pada remaja putri sebagian besar yang dilakukan adalah tidur-tiduran sebanyak 26 responden (86,7%), tidak berolahraga yang berat sebanyak 20 responden (66,7%), biasa saja dan tidak panik sebanyak 20 responden (66,7%). Remaja putri sebagian besar menyatakan tidak minum obat analgetik sebanyak 21 responden (70,0%) dan menyatakan tidak beli obat di warung sebanyak 18 responden (60,0%). Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar remaja putri untuk menanggulangi nyeri haid tidak menggunakan obat pereda nyeri.